Cerita ini mengisahkan Abdul, seorang anak yang tinggal di tepi hutan dan bersahabat dengan seekor harimau. Melalui kisah ini, anak-anak diajak memahami makna keberanian, empati terhadap makhluk hidup, serta pentingnya menjaga keseimbangan alam. Cerita ini menanamkan nilai-nilai karakter positif dengan gaya yang sederhana dan menyentuh.
Buku ini mengisahkan Cemong, seekor kucing jalanan bertubuh belang yang sering diejek karena penampilannya. Dengan hati pemberani dan tulus, Cemong menunjukkan bahwa perbedaan bukanlah kelemahan. Cerita sarat pesan moral tentang empati, percaya diri, dan persahabatan sejati. Ditujukan untuk anak usia 7–12 tahun.